Antisipasi Perayaan Tahun Baru
Sebanyak 254 penyuluh honorer di bawah kementrian agama (Kemenag) Banda Aceh yang ada di 9 kecamatan, mengikuti diskusi terkait antisipasi perayaan tahun barubersama pemerintah kota (Pemko) Banda Aceh di Masjid Agung Al-Makmur, Lampriet.
Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Walikota Banda Aceh Hj. Illiza Sa'aduddin Djamal, SE. wakil wali kota berharap para penyuluh agama nantinya dapat langsung menyampaikan kepada masyarakat agar tidak melakukan pesta pora, dan membakar petasan maupun kembang api, pada malam perayaan tahun baru, umat islam dilarang merayakan tahun baru masehi.
Kakankemenag Banda Aceh, Drs. H. Amiruddin mengatakan "akan berkomitmen menjalankan kebijakan Pemko Banda Aceh, kita minta para penyuluh agama yang terdiri atas imam gampong dan guru ngaju untuk menyampaikan langsung kepada masyarakat. Karena dilpangan dilapangan para pnyuluh agama ini lebih dekat dengan masyarakat".
Sebagaimana kita ketahui 2 orang pengajar/pengurus TPQ Baitul Musyahadah menjadi penyuluh agama di lingkungan TPQBM, yaitu ust. Rahmat Hidayatullah dan Ustadzah Siti Handayani. Semoga dapat membantu memperbaiki dan mendidik generasi baru Islam.